Mengelola kontrol pakan dalam peternakan unggas sangat penting, karena tidak hanya berkaitan dengan penghematan biaya tetapi juga berdampak signifikan pada kesehatan dan profitabilitas kawanan.Banyak peternak unggas sering salah memahami "pengendalian pakan" hanya sebagai sarana pengurangan biayaMari kita menyelidiki lebih dalam manfaat praktis dari kontrol pakan dalam peternakan unggas.
Manfaat Kontrol Pakan
Sebelum memberikan vaksin pada ayam, perlu untuk menerapkan kontrol pakan selama dua sampai tiga jam, menjaga ayam lapar untuk jangka waktu yang lama.Seperti manusia, ayam memiliki sebagian besar darah mereka terlibat dalam pencernaan ketika kenyang, sedangkan lapar meningkatkan ketahanan stres mereka, sehingga mengurangi respons stres selama vaksinasi.Ketika ayam terlalu banyak diberi makan, kontrol pakan dapat mengurangi beban pada saluran pencernaan mereka, meningkatkan fungsi pencernaan, dan secara efektif menurunkan kejadian dilatasi proventrikuler dan gastritis.Setelah ayam sembuh dari penyakit, nafsu makan mereka dapat meningkat; pada saat ini, kontrol pakan sangat penting untuk melindungi fungsi gastrointestinal yang baru pulih dari kerusakan lagi oleh makan berlebihan.
Kontrol pakan yang tepat dan wajar memfasilitasi ekskresi tinja pada ayam, membantu dalam pembersihan usus.yang mengurangi produksi peroksida dalam tubuh mereka dan merangsang produksi enzim yang menghambat peroksidaAkibatnya, kadar peroksida dalam tubuh menurun, meningkatkan kemampuan kekebalan ayam.peternak unggas harus belajar untuk menerapkan kontrol pakan yang wajar untuk mendukung pertumbuhan sehat kawanan merekaSebelum memvaksinasi ayam, kontrol pakan selama dua sampai tiga jam dapat mengurangi respons stres; setelah ayam pulih dari penyakit dan nafsu makan mereka meningkat,kontrol pakan dapat melindungi fungsi gastrointestinal yang baru pulihSelain itu, pengendalian pakan membantu menjaga tempat makan tetap bersih, mengurangi terjadinya penyakit ayam, terutama penyakit gastrointestinal.
Teknik Pengendalian Makanan
Mengimplementasikan kontrol pakan secara acak. waktu kontrol pakan tidak harus ditetapkan setiap hari, tetapi harus bervariasi pada tahap dan periode yang berbeda, tanpa mengikuti pola yang dapat diprediksi.ayam akan memiliki rasa lapar yang nyata, membuat kontrol pakan lebih efektif. secara bertahap meningkatkan kontrol pakan. mulai dengan durasi yang lebih pendek dan secara bertahap memperpanjangnya, memungkinkan ayam untuk beradaptasi,yang merupakan metode dasar untuk menghindari stres.
Kontrol pakan yang berlebihan harus dihindari. Kontrol pakan yang berlebihan dapat mempengaruhi pertumbuhan normal dan kinerja produksi ayam. Oleh karena itu, kontrol pakan harus dikelola dengan hati-hati,tidak terlalu sering, dengan setiap sesi berlangsung sekitar satu sampai dua jam. Untuk lapisan yang lebih tua dari 30 hari, kontrol pakan dapat dilaksanakan sekitar setiap tiga sampai empat hari.disarankan untuk menunggu sampai palungan pakan benar-benar kosong sebelum mengisi ulang atau kadang-kadang menunda waktu makan selama satu jam tanpa jadwal tetap.
Singkatnya, managing feed control in poultry farming is a complex and delicate task that requires farmers to not only understand the basic principles of feed control but also master scientific techniques to achieve the dual goals of cost control and health management.